Dengan menjalankan puasa Tarwiyah dan Arafah, umat Islam memiliki kesempatan istimewa untuk merasakan ikatan spiritual dengan jamaah haji yang sedang berada di Tanah Suci. Keutamaan puasa ini yang luar biasa, seperti menghapus dosa-dosa satu tahun yang lalu dan satu tahun yang akan datang, serta memberikan keberkahan dalam kehidupan seseorang.
Puasa Tarwiyah dan Arafah adalah amalan sunnah yang dikerjakan menjelang Hari Raya Idul Adha. Puasa Tarwiyah dilakukan pada 8 Dzulhijah, sedangkan puasa Arafah pada 9 Dzulhijah yang bertepatan dengan hari Arafah.
Niat puasa Tarwiyah dan Arafah dapat dilafalkan dalam hati serta diucapkan secara lisan. Waktu niat dimulai sejak terbenamnya matahari sampai terbit fajar. Karena kedua puasa ini tergolong sunnah, maka jika lupa membaca niat pada malam hari diperbolehkan melafalkannya di siang hari sebelum tergelincirnya matahari. Dengan catatan, belum melakukan hal-hal yang membatalkan puasa.
0 Comments